- Babinsa Koramil 08/Patean Dampingi Tracing Contact Covid-19
- Peringati Hari Nelayan, DPW PKS Jateng Borong Ikan di TPI Kendal
- Selama 15 Hari TPQ Al-Furqon Purwodadi Gelar Ramadhan Cham
- Anak Buruh Tani Diterima di SMA Taruna Nusantara Jalur Beasiswa
- Ngapinah Raih Hadiah Mobil Tabungan Bima Bank Jateng
- Bupati Kendal Programkan Salat Jumat Keliling
- Tunjangan dan Operasional BPD Kabupaten Kendal Segera Dicairkan
- Warga Kudus Tertabrak KA Jayabaya di Tegowanu
- Puasa dan Perempuan
- Pergantian Musim, BPBD Grobogan Imbau Masyarakat Waspadai Bencana
Bupati Blora Wajibkan OPD Punya Media Sosial
AKAN NGANTOR DI RUMAH SAKIT

Blora (beritakita.net) - Bupati Bolra Arief Rohman dan Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, usai dilantik langsung menuju ke kantor DPRD Blora untuk mengikuti rapat paripurna. Dalam rapat paripurna tersebut dihari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat. Pada paripurna terbuka itu, Bupati Arirf Rohman menyampaikan pidato pertamanya.
"Kami telah menyusun program kerja pertama selama 99 hari ke depan. Ada sembilan poin. Antara lain akan berkantor di rumah sakit. Karena saat ini jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Blora, cukup tinggi. Kami ingin memastikan pelayanan kesehatan di rumah sakit lebih optimal," ujar Bupati Arief Rohman didampingi Wabup Tri Yuli Setyowati.
Tidak hanya di rumah sakit. Menurut Arief Rohman, pelayanan kesehatan di seluruh Puskesmas juga menjadi perhatiannya. Dia mengaku tidak ingin ada masyarakat Blora yang kesulitan ataupun tidak terlayani saat membutuhkan pelayanan kesehatan di seluruh fasilitas kesehatan.
Baca Lainnya :
- Dico-Basuki Resmi Menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kendal
- Arief Rohman-Tri Yuli Setyowati Resmi Pimpin Blora
- Dilantik Jadi Bupati dan Wakil Bupati Kendal, Dibas Akan Dikirab Ageng Mapag Dalem
- Sukses Kawal Pemilukada, Dandim 0715 Terima Penghargaan dari KPU Kendal
- Arief Rohman-Tri Yuli Ikuti Gladi Pelantikan Bupati Blora di Pendapa Rumah Dinas
"Secara teknis nanti kita atur ngantor di rumah sakit, bisa di rumah sakit Blora dan Cepu. Intinya, kita ingin masyarakat terlayani dengan baik di bidang kesehatan ini," tegasnya.
Selain ngantor di rumah sakit, ada delapan program prioritas lain selama 99 hari kepemimpinannya. Di antaranya mewujudkan mall pelayanan publik (MPP) pembentukan sistem layanan rujukan terpadu. Mewujudkan Blora satu data, Blora mengaji, pembentukan satgas pupuk, pembentukan grand desain peternakan terpadu dan ngopi bareng untuk menyerap aspirasi masyarakat.
"Dalam waktu dekat MPP tahun ini sudah harus ada. Sifatnya wajib, harus terwujud dalam 1-2 bulan. Untuk MPP, Selasa saya sudah kontrak sama Pak Menpan RB Tjahjo Kumolo," kata Bupati Arief.
Seusai sidang paripurna, dihadapan awak media saat konferensi pers Arief Rohman segera memerintahkan kepada seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemkab Blora segera memiliki akun media sosial.
"Kita ingin semua OPD punya medsos, ketika nantinya Bupati dan Wakilnya bermedsos seluruh kepala OPD dinas harus juga mengikuti dalam rangka melayani keluhan masyarakat agar segera ditanggapi. Senin kita rakor dengan semua OPD. Pak Sekda sudah saya minta menyiapkan. Semua OPD harus paparan program inovasi," pungkas Bupati Arief.
(ELY)
