- Babinsa Koramil 08/Patean Dampingi Tracing Contact Covid-19
- Peringati Hari Nelayan, DPW PKS Jateng Borong Ikan di TPI Kendal
- Selama 15 Hari TPQ Al-Furqon Purwodadi Gelar Ramadhan Cham
- Anak Buruh Tani Diterima di SMA Taruna Nusantara Jalur Beasiswa
- Ngapinah Raih Hadiah Mobil Tabungan Bima Bank Jateng
- Bupati Kendal Programkan Salat Jumat Keliling
- Tunjangan dan Operasional BPD Kabupaten Kendal Segera Dicairkan
- Warga Kudus Tertabrak KA Jayabaya di Tegowanu
- Puasa dan Perempuan
- Pergantian Musim, BPBD Grobogan Imbau Masyarakat Waspadai Bencana
Ketua Komisi A DPRD Blora: Musrenbang Ibarat Bermain Sepak Bola
JANGAN KECEWA JIKA ADA USULAN YANG BELUM DIAKOMODIR

Blora (beritakita.net) - Pemerintah Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, melaksanakan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan tahun anggaran 2022 di Pendopo kecamatan setempat, Kamis (18/02/2021).
Forum Musrenbangcam Bogorejo, dihadiri oleh Kepala Bappeda Blora, Samsul Arif serta perwakilan dari organisasi perangkat daerah (OPD), Kepala Desa dan tokoh masyarakat se Kecamaran Bogorejo, serta sejumlah anggota DPRD Blora.
Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Blora, Supardi mengatakan, Musrenbang Kecamatan merupakan forum yang penting karena merupakan forum untuk menjaring usulan masyarakat.
Baca Lainnya :
- Komang Gede Irawadi Jadi Plh Bupati Blora
- Bupati Mirna Tak Hadir di Sertijab Plh Bupati Kendal
- Masa Jabatan Berakhir, Kokok Akan Fokus Ngawal Anak
- DPRD Blora Setujui Raperda RTRW 2020-2040 Jadi Perda
- Bupati Blora Sampaikan LKPJ Akhir Tahun 2020
Usulan itu menurut Supardi akan menjadi bahan dalam perumusan rencana kerja SKPD dan RKPD Kabupaten. Tanpa adanya longlist usulan melalui dokumen-dokumen tersebut, maka kegiatan tidak akan dapat didanai oleh APBD.
"Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk dapat memasukkan usulan dalam pembangunan desa. Musrenbang ini ibarat kita bermain sepak bola yang ingin mencetak gol ke gawang lawan sebanyak-banyaknya," ungkap Supardi, politikus Partai Golkar Blora.
Disebutkan, dalam Musrenbangcam pastinya ada usulan dari masyarakat. Dari berbagai usulan itu akan ada usulan yang tidak terealisasi. Banyak usulan yang diajukan, ada skala prioritas dan keterbatasan anggaran.
"Bagi usulan yang belum diterima atau belum dapat diakomodir, kita minta masyarakat jangan kecewa. Tentu, bisa diajukan pada tahun berikutnya sebagai skala prioritas," tandas Pardi.
Selain Supardi, hadir sembilan anggota DPRD Kabupaten Blora lainnya yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) I. Di antaranya, Ahmad Labib Hilmy (PKB), Mochamad Muchklisin (PKB), Jayadi (Gerindra), Anif Mahmudi (PDI Perjuangan), Made Sharma Astika Kariada (Nasdem), Sugeng Hariyanto (Nasdem), Santoso Budi Susetyo (PKS), Muhammad Faisol (PPP), Agus Utoro Waluyo (Hanura).
(ELY)
