- Babinsa Koramil 08/Patean Dampingi Tracing Contact Covid-19
- Peringati Hari Nelayan, DPW PKS Jateng Borong Ikan di TPI Kendal
- Selama 15 Hari TPQ Al-Furqon Purwodadi Gelar Ramadhan Cham
- Anak Buruh Tani Diterima di SMA Taruna Nusantara Jalur Beasiswa
- Ngapinah Raih Hadiah Mobil Tabungan Bima Bank Jateng
- Bupati Kendal Programkan Salat Jumat Keliling
- Tunjangan dan Operasional BPD Kabupaten Kendal Segera Dicairkan
- Warga Kudus Tertabrak KA Jayabaya di Tegowanu
- Puasa dan Perempuan
- Pergantian Musim, BPBD Grobogan Imbau Masyarakat Waspadai Bencana
PDAM Kendal Bangun Lagi Satu Kran Umun Siap Minum
BERUBAH JADI PERUMDA, LABA LANGSUNG NAIK

Kendal (beritakita.net) - Perusahaan Daerah Air Minum(PDAM) Tirto Panguripan Kabupaten Kendal, membangun lagi satu kran air siap minum. Kran itu dibangun di area Taman Gajahmada, Kelurahan Karangsari Kota Kendal, Kecamaatn Kendal. Pembukaan kran air siap minum itu disaksikan Wabup Kendal, Windu Suko Basuki, Sabtu (27/02/2021).
Sebelumnya, PDAM telah membangun dua kran air siap minum di depan GOR Bahurekso dan di depan Taman Klorofil di jalan Stadion Utama Kebondalem. Dengan bertambahnya satu karan di area Taman Gajahmada, kini PDAM Kendal memiliki tiga unit kran air siap minum.
Baca Lainnya :
- Doa Bersama dan Potong Tumpeng Tandai Puncak HPN Grobogan
- Launching Program QRIS Cashles, Kapolres Magelang: Terobosan Kreatif, Produktif dan Aman Covid
- Kemensos Hentikan Pemberian Santunan Bagi Ahli Waris Pasien Covid-19 yang Meninggal
- Dua Anggota Polres Blora Terima Penghargaan
- Pengurus PWI Blora Ziarahi Makam Almarhum Wahono
“Kami manajemen dan seluruh karyawan PDAM Tirto Panguripan, tentunya mempunyai tanggung jawab kepada lingkungan, masyarakat, dan pelanggan. Oleh karena itu, kami membangun kran air siap minum di Taman Gajahmada,” kata Sunanto, Direktur PDAM Kendal.
Pertimbangan menempatkan kran air siap minum di Taman Gajahmad, kata Sunanto, karena menurutnya hampir setiap pagi banyak orang yang melakukan kegiatan senam di tempat itu. Sehingga keberadaan kran air siap minum itu bisa dimanfaatkan secara gratis oleh orang banyak.
Sunanto juga menyebutkan, jika PDAM Tirto Panguripan sudah berubah menjadi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirto Panguripan Kabupaten Kendal. Perubahan itu sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Kendal Nomor 9 tahun 2020.
"Dengan berubahnya status ini, kami berharap Perumda Tirto Panguripan bisa menjadi perusahan yang sehat, profesional dan memberikan pelayanan prima pada pelanggan sehingga makin dipercaya masyarakat, serta dapat menunjang pembanguna di Kabupaten Kendal," jelas Sunanto.
Menurut Sunanto, kini pegawai di Perumda Tirto Panguripan berjumlah 254 orang yang terdiri dari penjaga sumber, pegawai lepas maupun pegawai tetap. Pada tahun 2018, perusahaan tersebut memperoleh laba Rp 7,1 miliar. Tahun 2019 laba Rp 8,1 miliar dan pada tahun 2020 memperoleh laba Rp 8,5 miliar.
Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki yang hadir pada pembukaan kran air minum tersebut mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi PDAM Tirto Panguripan yang kini berubah menjadi Perumda Tirto Panguripan. Menurut Basuki, meski Kabupaten Kendal berada di pesisir pantai, tapi sudah berani tampil seperti kota kota lain di Jateng.
“Air minum yang bisa diminum secara langsung dari kran ini, mengingatkan saya saat berada di Singapura. Bahwa masyarakat di sana sudah terbiasa dengan hal seperti ini. Saya berharap, Kendal nantinya juga bisa menjadi seperti yang ada di Singapura," ujar Wabup Windu Suko Basuki.
(KISWANTO)
