- Nekat Terobos Banjir, Truk Nyungsep di Jalur Boloh - Tunggak, Grobogan
- Februari Polda Jateng Launching ETLE di Kota Semarang
- Penipu Modus Pengangkatan PNS Diamankan Aparat Polsek PurbaIingga
- Polres Purbalingga Berikan Bansos untuk Korban Tanah Bergerak di Kaligondang
- Ratusan Jabatan Perangkat Desa di Blora Kosong, 19 Desa Ajukan Pengisian
- Komplotan Perampok Karyawan Gas LPG Dilumpuhkan Tim Resmob Polrestabes Semarang di Ciamis Jabar
- DPRD Blora Umumkan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih
- Karyawan Masuk JKN-KIS, PT GMM Raih Pengharaaan dari BPJS Kesehatan
- Niat Bantu Urus Haji Dilaporkan ke Polisi, Hermasyah Bakrie SH, Minta Polisi Hadirkan Erik dan
- Mengembangkan Teologi Inklusif
Selama Setahun, Polres Blora Ungkap 126 Kasus
Bersyukur Pilkada Berlangsung Aman

Blora (beritakita.net) - Sepanjang tahun 2020, di wilayah hukum Polres Blora ada 135 kasus tindak pidana. Dari jumlah itu, yang berhasil diungkap sebanyak 126 kasus. Menurut Kapolres Blora, AKBP Ferry Irawan, melalui Kasat Reskrim AKP Setiyanto, SH, MH, jika dibandingkan tahun 2019, kasus tindak pidana cenderung menurun.
"Tahun 2019, tindak pidana yang dilaporkan sebanyak 151 kasus dan berhasil diungkap 136 kasus. Sedangkan tahun 2020, ada 135 laporan tindak pidana dan 126 kasus berhasil kita ungkap," tandas Kasat Reskrim AKP Setiyanto, SH, MH, Selasa (29/12/2020).
Disebutkan oleh AKP Setiyanto, itu berarti Satreskrim Polres Blora, selama tahun 2020 telah berhasil mengungkap 90 persen kasus tindak pidana di Blora. Adapun kasus yang mendominasi di antaranya tindak pidana pencurian dengan pemberatan (Currat) sebanyak 22 kasus. Dari 22 kasus, semua berhasil diungkap Satreksrim Polres Blora.
Baca Lainnya :
- Wakil Ketua Dewan Pers: Kanal di Youtube Bisa Diakui sebagai Produk Pers
- Tim Pamatwil Polda Jateng Lakukan Asistensi di Wilayah Polres Kendal dan Batang
- Kapolres Blora Imbau Warga Rayakan Nataru dengan Sederhana
- Wakapolri: Rayakan Nataru di Rumah Saja
- Brigjen Pol Prasetijo Utomo Divonis 3 Tahun Penjara
Kemudian ada kasus penipuan dan penggelapan 12 kasus dan 11 kasus berhasil diungkap. Bahkan, kata AKP Setiyanto, kurun waktu tahun 2020 terjadi beberapa kejadian menonjol dan sempat viral di Blora yang berhasil diungkap dengan cepat oleh Satreskrim Polres Blora. Seperti kasus pembegalan mobil yang menimpa warga Kabupaten Kebumen pada November 2020.
“Peristiwa yang terjadi di Kecamatan Cepu, dalam hitungan jam, tersangka beserta barang bukti berhasil kami diamankan,” tandas AKP Setiyanto, seraya menyebutkan, kejadian berikutnya adalah kasus pembobolan Alfamart di Kecamatan Sambong, yang tersangkanya warga Kota Sidoarjo juga berhasil diungkap.
Satreskrim Polres Blora juga tidak butuh waktu lama untuk menungkap kasus perampokan sadis yang terjadi di Kecamatan Blora pada November lalu. Enam pelaku perampokan berhasil diringkus di wilayah hukum Kabupaten Kuningan, Prov. Jabar. Sedangkan yang terbaru, pengungkapan pembalakan liar disertai penganiayaan di wilayah hutan di Desa Bleboh, Kecamatan Jiken.
Disebutkan oleh AKP Setiyanto, penurunan tindak kejahatan dan keberhasilan aparat kepolisian dalam mengungkap kasus tindak pidana di Blora berkat bantuan dan peran serta dari seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Blora. Karena itu pihaknya mengucapkan terima kasih pada seluruh elemen masyarakat Blora.
“Terkait dengan Pilkada, kami telah memprediksi sejumlah kerawanan yang mungkin bisa terjadi. Namun ternyata Pilkada 2020 di Blora berjalan aman dan kondusif. Meski kami telah siapkan skenario terburuk, namun Alhamdulilah aman. Ini semua tidak lepas dari peran serta seluruh masyarakat di kabupaten Blora,” pungkas AKP Setiyanto, yang mantan Kapolsek Kragan, Rembang. (Ely)
