- 414 Masyarakat Kendal Terima Bantuan ATENSI dari Kemensos
- Emak Emak Solo Raya Gelar Deklarasi Dukung Prabowo Maju Pilpres 2024
- Siswa SMA Negeri 3 Purwokerto Ikuti Pelatihan Produksi Film Pendek
- Wabup Kendal Buka Pesta Siaga Binwil Semarang
- Polsek Tanon Sragen Ringkus Penipu yang Bawa Kabur Motor Milik Pelanggan HIK
- Remaja Gereja Santa Maria Sragen Dapat Sosialisasi UU ITE dan Pencegahan Bulying
- Warga Jati Sragen, Terima Sejumlah Bantuan dari YBM PLN UP3 Surakarta
- Kapolda Jateng Pimpin Apel Bersama TNI-Polri
- Polres Demak Gelar Jumat Curhat Dengan Wartawan
- Pemkab Kendal Gelar Hasil Pembangunan Tahun 2022
Yenny Wahid Ajak Mahasiswa Unwahas Jadi Atlet Panjat Tebing
CABOR ANDALAN INDONESIA
.jpg)
Semarang (beritakita.net) - Generasi muda, mahasiswa dan siapapun anak bangsa dimanapun berada punya kesempatan untuk menjadi atlet nasional, bahkan internasional asalkan mau berlatih.
"Siapapun dari latar belakang sosial ekonomi apapun, punya kesempatan menjadi atlet, salah satunya menjadi atlet panjat tebing seperti Kiromal Katibin, Aspar Jaelolo dan Alfian," kata Zannuba Ariffah Chafsoh, M.PA, yang akrab disapa Yenny Wahid.
Putri Presiden RI Ke-4 Abdurrahman Wahid menyampaikan hal itu usai mengisi kuliah umum mahasiswa Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang.
Baca Lainnya :
- Dukung Atlet SOIna Berlaga di Jerman, Ganjar Lelang Sepeda Kesayangan
- Kendal Enduro, Jadi Ajang Sport Tourism Tingkat Nasional
- Ketua DPRD Kendal Membuka Kejuaraan Sepak Takraw Pelajar
- Meski Baru Pertama Ikut, Atlet Drum Band Blora Siap Berprestasi di Pra Porprov 2022
- Raih 4 Emas, Atletik Blora Berada di Peringkat 2 Pra Porprov 2022
Menurut Yenny Wahid, para atlet nasional panjat tebing tersebut, dari kalangan keluarga sederhana, karena rajin berlatih, berada di ruang ekosistem yang mendukung untuk mengoptimalkan potensinya, ternyata bisa sukses dan berhasil jadi juara dunia.
Yenny Wahid, yang juga Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Panjat Tebing Indonesia (PB FPTI) menyebutkan, olahraga panjat tebing merupakan cabang olahraga (Cabor) andalan Indonesia. Banyak cabor, tapi tidak semuanya punya potensi meraih medali dalam Olimpiade, namun ada angkat besi, bulu tangkis, juga panjat tebing yang bisa mendapatkan medali.
"Dalam olimpiade kemarin panjat tebing medali emas kita yang pegang, dari catatan kecepatan, kita paling cepat, yakni; Kiromal Katibin. Olimpiade mendatang, target kita minimal 2 medali emas dari kategori speed (Kecepatan), semoga nanti bisa dibawah lima detik," harap Yenny Wahid.
Pada kesempatan itu, Yenny juga menegaskan, bahwa ohlaraga selain untuk ajang aktualisasi diri, juga bisa menjadi profesi. Menurutnya, prestasi olahraga mencerminkan kemajuan sebuah bangsa.
"Silahkan jadi atlet. Dengan jadi atlet, bisa mengharumkan nama diri, keluarga, kampus, bangsa dan negara. Kalau ingin sukses jadi atlet, kalian harus jujur, selalu berbuat baik, rajin dan disiplin," tegasnya.
Sedangkan Rektor Unwahas, Prof. Dr. H. Mudzakkir Ali, MA menuturkan, pihaknya berusaha meningkatkan kualitas prestasi olahraga di Indonesia. Guna mendukung prestasi olahraga, Unwahas telah menyiapkan berbagai fasilitas olahraga di lingkungan kampus, ada will climbing untuk panjat tebing, hoki, silat, sepak bola, bola tangan.
"Untuk panjat tebing, kita sudah merekrut 6 mahasiswa untuk generasi penerus Kiromal Katibin. Dalam waktu dekat ini, kita juga akan adakan lomba panjat tebing untuk pelajar SMA/SMK/MA Se-Jateng, ini juga bagian ikhtiar mencari bibit-bibit unggul," pungkas Prof. Mudzakkir.
(MUSLIKHUN)